Kapanlagi.com - Dewi Perssik atau Depe mengaku siap bila Radja membawa kasus kabur dirinya dari lokasi syuting ke jalur hukum. Depe percaya diri karena dirinya memiliki bukti kontrak yang telah ditandatanganii bersama.

"Kalau mereka begitu ya saya bawa ke jalur hukum. Silahkan saya ada kontrak kok, kita bicara sesuai kontrak. Mereka kan band besar, Dewi Perssik siapa? Mereka laki-laki kok, saya ini perempuan, saya hanya punya jiwa besar, kerja berprinsip," ungkap Depe saat ditemui usai acara screening film BANGKIT DARI KUBUR di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (24/10) malam.

Seperti diketahui, pada hari Jumat (18/10) malam, Depe pergi dari lokasi syuting video klip Radja berjudul Parah di sebuah studio kawasan Cipete, Jakarta Selatan. Kaburnya Depe dari lokasi syuting ditengarai perang mulut managernya dan manager Radja. Pihak Depe merasa proses syuting telah melewati batas waktu empat jam yang telah disepakati.

"Bagi saya profesional itu adalah memenuhi komitmen kontrak. Kalau pun saya berikan dispensasi, misal di kontrak hanya empat jam dan misalnya saya lebihkan jadi 10 jam itu tandanya kebaikan dari Dewi Perssik kepada mereka. Apabila kebaikan itu disalahgunakan ya saya nggak tahu," jelasnya.

Kini, hubungan Depe dan personel Radja juga belum membaik. Pasalnya, personel Radja justru berkomentar pedas di jejaring sosial." Gimana mau damai, orang di Twitter saya block mereka masih ngoceh terus kayak perempuan. Dewi Perssik kalah bawel loh," tandasnya.

Berita Foto

+8

Foto-Foto Ketika Dewi Perssik Berubah Jadi Hantu - Bangkit Dari Lumpur