1. Punya Makna Personal

Aisha Retno mengungkapkan bahwa lagu ini memiliki makna yang sangat pribadi baginya. Ia berharap para pendengar dapat merasakan pesan yang ingin disampaikan.

"Lagu ini sangat personal buat aku karena mewakili rasa kehilangan dan doa yang mungkin pernah dirasakan banyak orang. Aku pribadi berharap pendengar bisa merasakan kejujuran dalam setiap nada, dan menemukan kekuatan dari harapan yang tersisa," ujar Aisha.

Kisah dalam video musiknya menggambarkan sosok Aisha yang masih berharap akan kembalinya orang yang ia cintai, selaras dengan makna lagu yang dalam. Sang sutradara, Bagoes Tresna Adji, menekankan konsep di balik visual tersebut. "Menunggu seseorang yang telah pergi membuat kita menggila, namun kedatangannya selalu menenangkan," jelasnya.

2. Bukan Nama Baru

Credit: Istimewa

Aisha Retno sendiri bukanlah nama baru di industri musik. Sejak debutnya pada tahun 2018, ia telah menelurkan beberapa hits seperti “Mengikat Jiwa” dan “Sutera”. Namanya bahkan pernah terpampang di Billboard Times Square, New York, dan menjadi duta Spotify EQUAL untuk Malaysia dan Singapura pada tahun 2022.

Kolaborasi ini pun disambut baik oleh Ade Govinda, yang berharap kerja sama ini tidak berhenti di sini. "Semoga dengan adanya kolaborasi ini, bisa membuat kita terus bekerja sama ke depannya," kata Ade.

Lagu "Semoga Saja" sudah dapat dinikmati di berbagai platform musik digital, sementara video musiknya dapat disaksikan melalui kanal YouTube resmi Ade Nurulianto.