Tak Hanya Obati Pasien, Dokter Rendy Laks Juga 'Obati' Hati Lewat Tiga Lagu Baru Sekaligus

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Tak Hanya Obati Pasien, Dokter Rendy Laks Juga 'Obati' Hati Lewat Tiga Lagu Baru Sekaligus
Dokter Rendy Laks - Credit: Istimewa

Kapanlagi.com - Dunia hiburan Tanah Air kembali diramaikan oleh sosok multitalenta yang unik, Rendy Laks. Dikenal sebagai seorang Dokter Spesialis Dermatologi, Venereologi, dan Estetika (Sp.DVE), Rendy membuktikan bahwa profesi medis tidak menghalangi hasratnya di dunia musik. Keseriusannya ini ditandai dengan perilisan tiga single terbaru sekaligus yang siap mencuri perhatian para penikmat musik Indonesia.

Sebagai bukti produktivitasnya, Rendy Laks menghadirkan tiga karya baru yang berjudul Berakhir Di Sini, Mahligai, dan Pengagum Rahasia. Ketiga lagu ini dirilis sebagai jembatan menuju mini album (EP) perdananya yang akan datang.

Lagu Berakhir Di Sini bahkan telah menjadi favorit di kalangan penggemarnya, yang tergabung dalam fanbase Sahabat Rendy Laks, berkat liriknya yang penuh makna namun tetap easy listening.

Perjalanan musik Rendy bukanlah hal baru. Ia pertama kali merilis single berjudul Abu pada 15 November 2021, yang mengangkat tema kehilangan sebagai titik awal kebangkitan. Langkahnya semakin mantap dengan dirilisnya single Di Matamu Cinta pada Juni 2024 lalu, yang menegaskan komitmennya untuk terus berkarya di industri musik.

Untuk mewadahi semangat bermusiknya, Rendy mendirikan RL Entertainment, sebuah entitas yang tidak hanya menaungi karyanya tetapi juga menyediakan layanan event organizer, band, hingga sound system untuk berbagai acara. Kemampuannya menyanyi dalam berbagai bahasa, mulai dari Mandarin, Arab, Inggris, hingga bahasa daerah, menjadikannya pilihan unik di industri musik.

Baca juga berita lainnya di Liputan6.com

1. Bakat Terasah Sejak Dini

Meskipun sibuk dengan jadwal prakteknya di beberapa rumah sakit ternama, Rendy tidak pernah memadamkan api impiannya. Baginya, musik adalah cara untuk bercerita dan menyentuh kehidupan banyak orang.

"Rendy Laks berharap bisa menjadi pencerita kehidupan melalui suara, denting piano dan penulisan karya lagu dan berkolaborasi dengan seniman lainnya, baik sesama musisi, penulis puisi, videographer, script writer, photographer, event organizer, dancer, master of ceremony," ungkapnya.

Lahir di Bandung, 4 Februari 1986, bakat seni Rendy sudah terasah sejak kecil. Bersama kedua adiknya, ia membentuk grup "Trio Candy Bersaudara" dan sempat menorehkan prestasi di dunia musik anak-anak. Sempat mengikuti ajang The Voice Indonesia musim pertama, impiannya untuk menempuh pendidikan musik formal di Prancis harus kandas. Namun, takdir membawanya ke jalur lain.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

2. Dedikasi Terhadap Dua Dunia yang Dicintai

Perjuangannya tidak mudah. Selama menempuh pendidikan spesialis dengan beasiswa, ia tetap aktif menyanyi di berbagai acara untuk menambah penghasilan. Hal ini menunjukkan betapa besar dedikasinya pada dua dunia yang ia cintai.

Kini, Rendy Laks terus melaju dengan menggandeng Stevanz sebagai kolaborator sekaligus manajer. Semua karyanya kini berada di bawah naungan E Publishing dan aggregator IDE, menunjukkan langkah profesionalnya. Ia berharap bisa terus berkarya dan berkolaborasi untuk memajukan industri kreatif Tanah Air.

(Ramai kabar perceraian dengan Raisa, Hamish Daud sebut tudingan selingkuh itu fitnah.)

(kpl/far/ums)

Rekomendasi
Trending