25 Tahun Kisah Klasik, Eross Sheila on 7 Kembali Temui Pita Rekaman Asli di Sony Music Studio
Diterbitkan:

Eross Candra - Credit: Istimewa
Kapanlagi.com - Eross Candra, gitaris sekaligus motor utama dari band legendaris Sheila on 7, melakukan kunjungan istimewa ke Sony Music Studio Indonesia di Jakarta. Kunjungan tersebut bukan hanya sekadar silaturahmi biasa, tetapi juga menjadi momen penuh makna bagi musisi yang telah berkarya selama lebih dari dua dekade itu. Christanto Edu, Senior Executive Sony Music Studio, membenarkan kehadiran Eross yang memang tengah berada di Jakarta untuk sejumlah agenda.
"Kami sangat senang Mas Eross bisa meluangkan waktunya untuk mampir ke studio di tengah kesibukannya di Jakarta," ujar Edu kepada media.
Tidak hanya bernuansa nostalgia, kunjungan ini juga menjadi ajang diskusi strategis antara pihak Sony Music dan Eross terkait rencana masa depan. Menurut Edu, momen ini adalah waktu yang tepat untuk membicarakan proyek besar yang akan segera digarap.
Advertisement
"Hari ini memang momen penting karena kami ingin berdiskusi langsung dengan Mas Eross soal beberapa rencana ke depan," ungkap Edu dengan semangat.
Proyek yang dimaksud diyakini akan membawa Sheila on 7 ke arah baru dalam menyajikan musik mereka. Upaya ini ditujukan untuk memberikan pengalaman mendengarkan yang lebih mendalam bagi para penggemar lama maupun pendengar baru. Ini menjadi bagian dari langkah inovatif Sheila on 7 untuk tetap relevan di tengah perkembangan industri musik digital saat ini.
1. Penuh Kenangan
Salah satu momen paling menyentuh dalam kunjungan tersebut adalah ketika Eross dipertemukan kembali dengan pita rekaman asli dari album Kisah Klasik untuk Masa Depan (2000). Album tersebut dikenal luas sebagai karya monumental yang mengantar Sheila on 7 menuju puncak popularitas di awal 2000-an.
Dengan tatapan penuh kenangan, Eross menyentuh pita rekaman itu sambil berkata, "Wah, ketemu lagi sama (pita) ini, ini perjalanan 25 tahunan yang lalu nih!" Ucapan tersebut menggambarkan betapa dalamnya keterikatan emosional Eross terhadap karya-karya awal bandnya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Semangat Baru
Pertemuan tersebut juga mengingatkan kembali pada masa-masa emas Sheila on 7, ketika lagu-lagu seperti Sephia, Dan, hingga Bila Kau Tak di Sampingku menjadi soundtrack kehidupan para remaja. Banyak yang menyebut album Kisah Klasik untuk Masa Depan sebagai salah satu album terbaik dalam sejarah musik Indonesia.
Dengan energi baru dan semangat nostalgia, Sheila on 7 tampaknya siap menyuguhkan sesuatu yang berbeda untuk Sheilagank dan penikmat musik Tanah Air. Kunjungan Eross ke Sony Music Studio pun menjadi penanda awal dari babak baru yang menjanjikan.
Berita Lainnya
6 Potret Eross Candra Bagikan Momen Sungkeman, Bikin Ngakak Sambil Salto Pecicilan
Photobox Bareng, Ini Potret Keseruan Eross Candra Bareng Istri dan Anak yang Makin Ganteng
Duta Sebut Lagu Memori Baik Hadir Karena Anaknya Suka Ikut Manggung Bareng Sheila On 7
Juicy Luicy Ungkap Daftar Musisi Besar yang Ingin Diajak Kolaborasi, Ada yang Bisa Tebak Siapa?
Advertisement
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/pur/ums)
Advertisement