Ahmad Dhani, Musikal dan Seni Yang Tinggi
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Sebagai musisi Ahmad Dhani memadukan seni yang kental dengan musikal yang terbilang tinggi. Hal ini bisa disimak di setiap albumnya dari tahun 1992 hingga 2006 yang menujukkan progress aransemen yang sangat bagus.
Banyaknya influens yang diserap Dhani membuat dia melampiaskan dengan membentuk side project. Ahamd Band adalah band proyekan pertama Dhani yang dibesut tahun 1999. Sebuah project yang berbeda dan lebih gelap dalam lirik dan musikal.
Vakumnya Dewa tak membuat Dhani berhenti begitu saja, dia pun membentuk The Rock. The Rock adalah band yang dikonsep untuk go international, di sini Dhani pun mengajak 3 bule Australia dari band Hospital The Musical. Proyek ini sempat mengeluarkan satu album berjudul Master Mister Ahmad Dhani I. Namun sayangnya band ini berhenti di tengah jalan.
Kesukaannya akan jazz membuat Dhani menuangkan dalam karyanya. Bekerja sama dengan musisi jazz asal Australia, dia pun merilis lagu-lagu beriramakan jazz yang kemudian dirangkum dengan judul The Best is Yet To Come. Namun sayangnya album ini tidak laku di pasaran dan banyak yang belum bisa mencerna musiknya lantaran masih berkiblat pada Dhani yang masih berada di Dewa.
Advertisement
Sebenarnya aransemen jazz juga bisa kita temui di awal-awal karir Dewa. Di album Dewa 19 dan Format Masa Depan, nuansa jazz masih kental terasa namun menjadi lebih dinamis dengan susupan unsur pop dan rock. Seiring zaman, nuansa jazz pun sedikit terkikis dan diganti dengan pop rock yang yang masih memiliki cita rasa seni dan berbeda dengan pasar.
Meski kini Dewa sudah bubar, namun Dhani masih terus menorehkan karya pada musisi yang dibesutnya. Dia seakan tidak berhenti untuk membuat sebuah karya yang epic.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/faj)
Fajar Adhityo
Advertisement