Kapanlagi.com - RBT atau Ring Back Tone sempat menjadi andalan para musisi tanah air saat penjualan album fisik menurun. Namun ketika penggunaan RBT dilarang, geliat bisnis musik Indonesia seolah tampak lesu.

Alexa selaku band yang pernah merasakan euforia tersebut tentu menyadari betul adanya perbedaan. Namun band berpersonelkan Satria, Fajar dan Aqi ini mengaku siap dengan perubahan yang ada.

"Industri musik itu selalu dinamis ya. Banyak temen-temen merasa kok kayaknya berat ya (tanpa RBT). Tapi kalo dilihat dari sisi lain, ada temen pendatang baru dan mereka akhirnya 'hidup'," kata Fajar selaku drummer Alexa saat ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Minggu (18/5).

Bagi Aqi musisi harus bisa menghadapi perubahan yang ada @KapanLagi.com®

Perubahan itu abadi, sekarang tergantung dari sisi mana kita melihat. Pasti akan selalu ada perubahan menuju hal baru," lanjutnya.

Sang vokalis Aqi menuturkan sebagai musisi harusnya bisa menyesuaikan diri dengan perubahan. Terlebih perkembangan musik saat ini sudah semakin canggih seiring majunya teknologi.

"Bagaimana kita menyiasatinya aja sih. Karena bener kata Fajar, musik itu dinamis. Kita nggak bisa bikin yang gitu-gitu aja. Kita mesti ngikuti perkembangan zaman. Perkembangan teknologi saat ini, hari ini, semakin canggih," pungkas vokalis band pelantun tembang Jangan Pernah Pergi ini.

Alexa siapkan materi album baru @KapanLagi.com®

Alexa kini tengah sibuk mempersiapkan materi album baru. Namun masih belum ada informasi yang pasti mengenai rencana perilisan album tersebut. Kita nantikan saja kiprah Aqi dan kawan-kawan selanjutnya.

Berita Foto

+9

Resep Alexa Hadapi Masalah dan Menjaga Kekompakan