Fabio Asher Cerita Soal Ngefans Sammy Simorangkir Hingga Perubahan Setelah Terkenal
Diterbitkan:

KapanLagicom/Adrian Utama Putra
Kapanlagi.com - Single terbaru berjudul Bisakah? resmi dirilis oleh Fabio Asher pada Mei 2025 lalu. Lagu ini terasa begitu spesial karena bukan hanya bercerita tentang kehilangan sosok yang dicintai, tetapi juga menghadirkan kolaborasi istimewa bersama Sammy Simorangkir, idola Fabio sejak ia duduk di bangku SMP.
Dalam wawancara eksklusif bersama KapanLagi, Fabio mengungkap cerita personal di balik terciptanya lagu Bisakah?, pengalaman pertama kali bekerja sama dengan Sammy, hingga proses kreatif pembuatan video klip yang sesuai dengan ekspektasinya.
Simak artikel seputar Fabio Asher di Liputan6.com
Advertisement
1. Kolaborasi Bersama Sammy Simorangkir
KapanLagicom/Adrian Utama Putra
Setelah sukses dengan beberapa single sebelumnya, Fabio Asher kembali hadir lewat karya terbaru berjudul Bisakah?. Bagi Fabio, lagu ini punya arti yang begitu personal karena berangkat dari kisah kehilangan yang pernah ia alami. Tidak hanya soal makna, proses kolaborasi Fabio dengan Sammy Simorangkir juga punya cerita menarik. Fabio mengaku sudah lama mengidolakan Sammy sejak masa SMP, bahkan sempat berada satu panggung dengannya dalam momen pernikahan di Surabaya.
Fabio bercerita, "Jadi, awalnya kan aku sudah ngefans banget sama Bang Sammy. Dari aku SMP deh, kayaknya. Terus, ada satu momen, kalau nggak salah di Surabaya, aku pernah jadi backing vocal-nya Bang Sammy, as a band dari wedding-nya. Aku pernah jadi penyanyi wedding dan Bang Sammy jadi bintang tamunya waktu itu. Cuma saling sapa doang, profesional nyanyi aja. Dan akhirnya, aku punya satu lagu yang awalnya, aku pikir lagu ini bakal dibuat solo. Terus, aku bilang kayaknya ada part yang aku bakalan ubah yaitu di bagian bridge, yang harusnya ini dinyanyikan oleh Bang Sammy Simorangkir, dan dikontak lah sama manager aku. Akhirnya, Bang Sammy-nya mau, kita ketemu, terus dengerin demonya, Bang Sammy langsung suka. Sebenarnya lagu ini sudah jadi dari tahun lalu. 2024, bulan November. Desember, aku minta untuk berkolaborasi. Akhirnya, manager aku hubungin manager-nya Bang Sammy. Bang Sammy mau ketemu di bulan Desember. Terus, akhirnya kita bikin video clip di bulan Februari. By the way, lagu ini sebenernya bakal dirilis 2 Februari. Cuma karena aku bertepatan ada lagu rilisan lain, pada akhirnya kita undur, undur, undur, undur, sampai akhirnya di bulan Mei kemarin kita rilis."
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
2. Fabio Asher Puji Karakter Sammy
KapanLagicom/Adrian Utama Putra
Selama proses kolaborasi, Fabio semakin mengenal sisi lain dari Sammy Simorangkir. Ia mengaku awalnya sempat khawatir bakal canggung, namun ternyata Sammy justru sosok yang ramah dan penuh humor.
"Kalau baik sih, orang sudah tahu kalau Bang Sammy baik. Cuma yang nggak nyangkanya, ternyata orangnya ternyata lucu, ya. Kocak. Dan overall, aku yang pertama takut canggung, ngobrolnya nggak nyambung segala macem, ternyata orangnya sangat-sangat menghibur juga. Ada sisi pelawaknya Bang Sammy ternyata," ungkap Fabio.
3. Fabio Ikut Terlibat Dalam Konsep Musik Video
KapanLagicom/Adrian Utama Putra
Tak hanya menulis lagu, Fabio juga turut ambil peran dalam konsep video musik Bisakah?. Ia menjelaskan bahwa ide visual yang dituangkan benar-benar sesuai dengan bayangan yang ada di kepalanya. Kerja sama dengan tim videografer membuat proses produksi berlangsung cepat dan hasilnya memuaskan.
Fabio bercerita, "Kalau konsep ide, dari single pertama aku, kayaknya aku yang bikin semua story. Storyline-nya, terus cara pengambilan kameranya. Jadi, gambar-gambarnya mau seperti apa, ceritanya, modelnya seperti apa, nanti akan ada apa di video clip-nya, aku yang susun semua. Dibantu saja sama tim-tim videographer aku. Untuk lagu Bisakah? sangat-sangat cepat, karena kali ini aku bekerjasama sama Timothy, dan kebetulan orangnya sangat-sangat cepat. Jadi, apa yang ada di isi kepala aku, semua bisa tersampaikan dengan benar. Jadi, di lagu Bisakah? ini dan video clip-nya, itu salah satu video clip yang paling sesuai dengan ekspektasi yang aku punya."
4. Bakat Musik Dari Keluarga
KapanLagicom/Adrian Utama Putra
Cinta Fabio terhadap musik bukanlah sesuatu yang datang tiba-tiba, melainkan warisan yang mengalir dari keluarganya. Sejak kecil, ia sudah terbiasa mendengar nada dan lagu di rumah, apalagi sang ibu adalah seorang penyanyi. Dari situlah benih mimpinya untuk menjadi musisi mulai tumbuh, bahkan sejak usia sekolah dasar. Fabio tak pernah bercita-cita menjadi dokter atau pilot seperti anak-anak kebanyakan. Ia sudah tahu sejak dini bahwa panggung adalah rumahnya.
Dengan penuh nostalgia, Fabio mengenang, "Kayaknya sudah mendarah daging dari keluarga kali ya, karena hampir semua keluarga musisi, termasuk mama aku, seorang penyanyi. Jadi, mama yang ngajarin aku nyanyi dari SD. Jadi, pengen bisa jadi penyanyi itu dari SD sebenarnya, kelas 6 SD. Kalau orang lain kan ditanya, gurunya nanya, kamu besar mau jadi apa? Jadi pilot, jadi dokter, jadi guru. Kalau aku beda sendiri, jadi penyanyi. Jadi, dari SD sudah tau bakal jadi seperti apa. Beda."
5. Fabio Curhat Suka Duka Jadi Terkenal
KapanLagicom/Adrian Utama Putra
Popularitas tentu membawa kebahagiaan, terutama ketika karya-karya Fabio bisa dinyanyikan banyak orang dan mendatangkan penggemar dari berbagai daerah. Namun, di balik itu ada sisi yang membuatnya merasa tidak nyaman. Sebagai pribadi yang cenderung sederhana, Fabio terkadang ingin hidup santai tanpa harus selalu menjaga penampilan di depan publik. Momen ketika identitasnya terbongkar saat sedang berpakaian seadanya, menjadi hal yang membuatnya merasa terbebani.
Fabio bercerita, "Senangnya dulu, ya? Mungkin karya-karya aku akhirnya sekarang didengarin banyak orang. Kalau manggung sudah banyak yang nyanyiin. Itu satu hal yang menurut aku membanggakan karena mereka bisa datang ke konser aku. Nah, hal yang nggak enaknya adalah aku orangnya sebenarnya santai. Penampilan aku mungkin lebih senang yang celana pendek, pakai kutang-kutang mungkin, bajunya sudah robek-robek mungkin dikit, bajunya sudah busuk segala macam, tapi kalau jalan kemana-mana kan tetap ada yang, eh kak Fabio ya? Foto segala macam, itu hal yang mungkin bikin aku sedikit nggak nyaman kali, ya? Kadang pengen sekedar ke minimarket dengan baju santai, ada yang kenal dengan keadaan yang lusuh busuk kayak gitu, itu semua kan tetap ke-expose ke media sosial, yang beberapa kali kayak 'oh ternyata aslinya Fabio kayak gini, ya?' Jadi kayak omongannya ada yang nggak enak aja, gitu loh."
(Kena spill Ruben Onsu, Ayu Ting Ting ternyata sudah punya pacar baru?)
Advertisement