Gandeng Paus, Nicki Minaj Dikutuk Gereja
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Penampilan Nicki Minaj dalam ajang Grammy Awards yang digelar pada Minggu (12/2) lalu memang tidak hanya menarik perhatian, namun juga mengundang kontroversi. Pada akhirnya, pelantun tembang The Super Bass ini harus berurusan dengan pemuka agama gara-gara menggandeng pria mirip paus.
Dilansir dari Contactmusic, pemuka agama nasrani benar-benar mengutuk Nicki akibat berpenampilan ala suster dan menggandeng seorang laki-laki kaukasia paruh baya yang berdandan ala Paus. Menurut mereka, apa yang dilakukan Nicki jelas sangat vulgar dan menyepelekan agama, karena tidak mungkin seorang pemuka agama akan melakukan hal macam itu.
Lewat website resminya, Bill Donahue selaku kepala the Catholic League for Religious and Civil Rights mengungkapkan bahwa tindakan Nicki sangat bodoh. Selain itu, Bill juga menilai bahwa tindakan Nicki itu sama saja dengan propaganda seksual yang disisipkan lewat musiknya. Selain dinilai menyepelekan gereja, Nicki juga dianggap menyepelekan Islam karena menampilkan seorang pria mirip pemuka agama Islam dalam pertunjukannya.
"Mungkin bagian paling vulgar adalah pernyataan seksual yang menunjukkan seorang penari wanita berpakaian minim sedang bergerak mundur, sementara seorang pria berlutut di antara kakinya untuk berdoa. Akhirnya, lagu Come All Ye Faithful dinyanyikan ketika seorang pria mirip uskup berjalan ke panggung; Minaj digambarkan begitu melayang melihat sosok itu," tulisnya.
Advertisement
"Ini bukan tidak disengaja, karena semua yang ditampilkan telah disetujui oleh The Recording Academy. Jadi apakah Minaj bertindak vulgar atau tidak, itu adalah tanggung jawab The Recording Academy. Jangan pernah mengijinkan artis untuk menyepelekan Yahudi atau Islam," lanjutnya.
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
(cmc/ris)
Riswinanti Permatasari
Advertisement