Gigi 'Ngabuburit' di 8 Kota

Kapanlagi.com - Menunggu saat berbuka puasa sembari nonton konser musik, tentu sangatlah mengasikkan. Apalagi bersama Gigi, sebuah grup band papan atas yang kesohor dengan performa panggung yang aktif dan 'rancak'.

Gigi, yang beranggotakan Armand Maulana, Thomas Ramdhan, Dewa Budjana dan Gusti Hendy, kini memang tengah bersiap untuk menghibur para Gigikita, sebutan bagi para fans grup tersebut, di saat jelang buka puasa dalam acara 'Djarum Cokelat Ngabuburit Bareng GIGI' di 8 kota.

Tur yang berlangsung dari 1 Oktober dan berakhir pada 8 Oktober tersebut akan dimulai secara marathon dari Bekasi, Kerawang, Subang, Cirebon, Soreang, Bandung, Tasikmalaya dan berakhir di Sukabumi. Kali ini, Gigi akan mengusung konsep akustik.

"Konsep ini sengaja kita usung agar ada kesinambungan dengan album Gigi yang lalu, Love, Peace & Respect," ujar Arman di Pos Entertainment, Tebet, Kamis (20/9).

Pemilihan konsep akustik ini juga dikarenakan pertimbangan kejenuhan yang dialami oleh para punggawa Gigi terhadap distorsi musik.

"Kita memang boring dengan distorsi dan suasana berisik. Untuk balance-nya, kita main akustik," kata pembetot bass Gigi, Thomas Ramdhan. Lagipula, bermusik secara akustik diperlukan satu skill tertentu.

"Akustik lebih sulit, tanpa ada manipulasi suara kita harus mencocokkan part," tambah Budjana.

Dengan persiapan selama tiga hari secara ekstra, Gigi merasa optimis dapat tampil optimal.

Seperti apa yang dikatakan Budjana, "Saya sangat salut dengan temen-temen, di saat mereka puasa tapi bisa secara optimal tampil. Awalnya pesimis, tapi dengan apa yang telah ditunjukkan selama latihan, pasti bisa. Aku sendiri belum pernah melakukan semacam itu."

Tak banyak janji yang mereka berikan dalam tur kali ini. "Ngabuburit dengan bikin seneng orang lain tentu sangatlah menyenangkan. Harapan kita hanya, jangan sampai ada sound yang mati dan kita bisa dapat feel agar kesan yang didapat bisa sampai pada pendengar," pungkas Armand.