GIGI Terkesan Apresiasi Penonton di Solo
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Grup GIGI mengaku kagum dengan para penonton atau penggemar yang hadir menikmati musiknya dalam konser As You Like It, di Kota Solo, Rabu (12/5) malam.
"Kami kagum dengan penonton di Kota Solo, karena baru pertama kali seorang penonton memberikan apresiasi sebuah hadiah kepada kami," kata Armand Maulana, vokalis GIGI, di sela-sela konser As You Like It ke-21.
Seorang penonton yang maju ke atas panggung malam itu memberikan hadiah sebuah topi asal Meksiko kepada personel band GIGI.
"Kami akan hadir lagi di Kota Solo dengan konser yang lebih besar," kata Armand dan menambahkan, dengan harapan dalam lebih memuaskan para penggemar, terutama para perokok dewasa di kota itu.
Advertisement
Selain itu, Armand Maulana dengan personel GIGI juga merasakan keakraban dengan para penonton yang diundang khusus, terutama para perokok dewasa di kota itu. Perokok dewasa Brand A di Solo disuguhi penampilan yang ekspresif dari GIGI dengan tema Release the Spirit.
GIGI malam itu tampil dengan formasi lengkap, Armand Maulana (vokalis), Dewa Budjana (gitaris), Thomas Ramdhan (bassist) yang bergabung kembali sejak April 1999, dan Gusti Hendy (drummer), telah mewarnai dunia musik Indonesia dengan 18 albumnya.
Album terbaru mereka, SELF TITLED, menampilkan single terbaru Ya Ya Ya yang kembali membuktikan totalitas dalam bermusik. Gigi dalam peluncuran album terbarunya pada 31 Maret 2009, juga merilis buku biografi 15 tahun GIGI. Sebuah pencapaian yang sulit untuk diikuti band-band Indonesia masa kini.
Band yang sudah wara-wiri selama 14 tahun itu begitu mewarnai masyarakat Indonesia dengan musik-musiknya. Ketika itu, Aria Baron, Thomas Ramdhan, Ronald Fristianto, Dewa Budjana, dan Armand Maulana mengawali kesuksesan GIGI pada 22 Maret 1994.
Bahkan, album perdana mereka, ANGAN terjual sebanyak 100,000 copy, sebuah angka yang cukup lumayan untuk sebuah band baru pada masa itu. Setahun kemudian, GIGI kembali meluncurkan album keduanya bertajuk DUNIA. Single Janji membuat GIGI menjadi salah satu band yang diperhitungkan di Indonesia.
Pada tahun 1996 GIGI sempat mengalami masa suramnya dengan ditinggalkan oleh beberapa personelnya, seperti Aria Baron, Thomas Ramdhan dan Ronald Kristianto. Formasi mereka pun kemudian digantikan oleh Opet Alatas dan Budy Haryono.
Walau dengan kehadiran personel-personel baru, GIGI mampu melahirkan album ketiganya bahkan memperoleh beberapa penghargaan, antara lain sebagai grup band terlaris dengan 59 kali show di Indonesia dan satu kali di Amerika.
Pada tahun 1998 merupakan tahun pembuktian bagi GIGI, di mana konsep musik mereka sedikit berubah dengan adanya dua personel baru dan juga 'pindah rumah' ke Sony Music Indonesia.
GIGI dalam album terbaru berjudul KILAS BALIK dilempar ke pasaran dan single Terbang menjadi juara di tangga lagu radio seluruh Indonesia. Ajang Anugerah Musik Indonesia 1998 pun menganugerahkan GIGI dengan beberapa penghargaan seperti grup terbaik, penyanyi terbaik, lagu terbaik dan nominasi cover kaset terbaik.
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
(ant/bun)
Anton
Advertisement