JJF Tak Lupa Akan Musik Daerah

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Kurang lebih tiga minggu lagi para penikmat musik jazz di tanah air akan menikmati suguhan musik akbar 'Dji Sam Soe Super Premium Jakarta International Java Jazz Festival 2006' (JJF). Bukan hanya musik jazz semata, namun dalam festival 'Java Jazz' kali ini penonton akan disuguhi alunan jazz yang diramu dengan musik soul, hip hop, R&B, gospel, world/etnik, elektronik, nada-nada pop, fusion dan lain-lain.

Tinggal pilih mana yang lebih disukai. 'Java Jazz Festival' memang bertaraf international, namun JJF tahun ini tak lupa memberikan penghargaan sebesar-besarnya terhadap kontribusi penyanyi-penyanyi yang berasal dari Maluku.

'Pentas Musik Maluku' adalah acara puncaknya yang akan mempersembahkan penghargaan kepada John Pattirane dan Chris Kayhatu, dua tokoh musik daerah Maluku. Dimana semakin semarak dengan penampilan artis-artis asal Maluku, seperti Bob Tutupoli, Harvey Malaiholo, Margie Segers, Ruth Sahanaya, Shakila, Andre Hehanusa, Glenn Fredly, Joppie Latul, Ello, Utha Likumahuwa, Mike Idol, Daniel Sahuleka, Massada. Selain itu, JJF bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Pemerintah Provinsi Maluku dengan atraksi seni dan budaya traditional nantinya.

Total keseluruhan panggung yang tersebar sebanyak 16 panggung. Khusus di Plennary Hall menyuguhkan 'Special Show' pada Jum'at, yakni akan tampil Patti Austin diiringi Dave Koz Rendezvous All Stars, Tower of Power. Pada Sabtu 'Special Show' diisi oleh Take 6, Brand New Heavies, sementara di hari terakhir, yakni Minggu, ada Omar Carleen Andersen dengan bintang tamu Incognito, serta Kool & the Gang memberikan tampilan terbaik mereka, sekaligus memungkasi perhelatan akbar ini.

Di Ruang Cendrawasih 2&3 akan diselenggarakan Konser Gala 'Bringing the World to Indonesia', dimana beberapa artis, antara lain Patti Austin, didampingi Dave Koz dan Rendezvous Allstars, Michael Lington dan Andi Rianto mengiringi Shakila dan Harvey Malaiholo, serta Elfa's Singers, Ad Colen, rencananya akan mengisi ruangan ini pada hari Kamis. Berikut juga para wakil pemerintahan dan duta besar negara-negara asing dan klien utama perusahaan-perusahaan pendukung.

Untuk di hari Minggu, 'Java Jazz Festival' akan menampilkan 'Junior Jazz Stage', yakni menampilkan Rafi (pemain drum berusia 9 tahun), Zefa (pianis 11 tahun), dan Gadiz & Bass (kakak beradik saksofonis belia). Ada juga panggung 'Big Band' yang diisi oleh Hypersax & Co, Kirana (Jogja), Galaxy, Farabi, dan Orkestra Andi Rianto/Magenta.

JJF juga membagi keterampilan melalui 'Music Clinics', yaitu : Balawan (gitar), Dave Koz (saksofon), Jonathan Butler (gitar), Michael Paulo (saksofon), Nathan East (gitar bass), Doug Cameron (biola), Maya Hasan (harpa), Daniel Martina (gitar), Vinny Valentino (gitar elektrik), dan 'Jakarta Drum School' (drum).

Dibalik kesuksesan perhelatan 'Java Jazz' tahun lalu, ternyata belum sepenuhnya untung. Hal ini diutarakan oleh pendiri dan festival chairman, Peter F Gontha, "Meski belum menguntungkan, tetapi tetap memberikan suatu suguhan yang menarik bagi penikmat musik jazz Indonesia di tahun 2006 ini," ujarnya mantap, saat press conference, Jumat lalu, di Libra Room, Hotel Hilton, Jakarta.

Semoga JJF 2006 kali ini berjalan sukses hingga memberikan yang terbaik dan kepuasan untuk seluruh penikmat musik jazz Indonesia. Dan yang penting terus berlanjut di tahun mendatang.  

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(kl/zee)

Rekomendasi
Trending