Katy Perry 'Terkena' Kasus Merchandise Palsu
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Masalah hukum sepertinya lekat dengan nama Katy Perry belakangan ini. Beberapa waktu lalu, para fans kaget setelah popstar ini dituduh melakukan plagiat untuk single Dark Horse.
Kini, nama Katy jadi sumber permasalahan hukum karena banyak merchandise palsu yang beredar di luar venue konsernya. Namun kali ini, bukan Katy yang terkena tuntutan, melainkan perusahaan illegal yang membuat merchandise Katy Perry.
Diberitakan TMZ, Bravado International, perusahaan yang diberikan lisensi untuk memproduksi merchandise Katy Perry, sangat geram dengan banyaknya barang palsu penyanyi Roar itu. Mereka pun menuntut perusahaan lain yang mencetak topi, t-shirt, poster dan segala sesuatu tentang Katy Perry tanpa izin.

Bahkan, Arizona Republic memberitakan kalau Bravado International meminta pengadilan segera menyita semua merchandise unofficial yang dijual di luar venue konser Katy Perry. Tindakan ini diambil agar tidak ada lagi orang yang menjual barang palsu Katy.
Advertisement
Katy Perry bukan satu-satunya bintang terkenal yang pernah menghadapi masalah seperti ini. Bravado International tercatat pernah menindak tegas produsen merchandise palsu yang terkait dengan The Rolling Stones, The Doors dan Michael Jackson.
Katy sendiri kini sedang menggelar Prismatic World Tour leg kedua di Amerika Serikat. Dimulai sejak Juni lalu, Katy setidaknya akan berkeliling Amerika sampai Oktober nanti, sebelum akhirnya melanjutkan tour ke Australia pada bulan November.
Sudah baca?
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
Berita Foto
(tmz/trn)
Trian Sulaiman
Advertisement