Kapanlagi.com - KLa Project didaulat menjadi headline dalam festival musik Area 62. Mereka dijadwalkan tampil di hari pertama dalam acara besar yang diadakan di Eco Park Ancol, Jakarta Utara, selama dua hari berturut-turut tersebut.

Katon Bagaskara, frontman KLa Project, menyampaikan dukungannya terhadap acara yang bakal menampilkan 32 band itu, "Penting untuk saya support habis. Tiga tahun terakhir ini industri musik Indonesia amburadul, karena tatanan musik dan industrinya sendiri," tandasnya seraya menyebut pembajakan sebagai contoh.

"Kemudian era digital masuk, lagu-lagu di-copy. Luar biasa musisi Indonesia, mereka masih bisa survive di tengah industri musik yang tidak mendukung. Mereka survive di showbiz-nya, konser itu yang original. Nggak dibajak, langsung bertemu fans," jelas Katon.

Apa persiapan istimewa KLa Project untuk Area 62? "KLa punya 3 style aransemen. Saat kita main konser di Central Park, main reguler 8 kota, main di Java Jazz, semua beda. Nanti di Area 62 akan dicampurkan yang terbaik," kata Katon.

"Stok lagu bakal banyak. Jazz, rock progresif, ada gaya dangdut. Pertemuan dari situ, diambil yang terbaik," ujar suami Ira Wibowo ini, mengingat untuk penampil puncak Area 62 tidak diberikan batasan durasi bermain.

"Nggak akan dengar gaya orisinil seperti di cd, tapi esensinya tetap. Ngajak penonton interaktif. Akan improve, ngajak penonton bernyanyi. Ngapain kalau sama kayak cd?" tukas Katon bersemangat.