Kolaborasi Tua-Muda Mendobrak Batasan
Kapanlagi.com - Musik setiap tahunnya selalu berkembang dan melahirkan evolusi-evolusi baru. Banyaknya kolaborasi untuk mengadu musikal atau untuk membuat sebuah gebarakan baru terus bermunculan.
Bahkan musisi tua pun tak mau kalah. Mereka mendobrak batasan dnegan melakukan kolaborasi dengan musisi yang lebih muda. Perbedaan yang jauh bukan menjadi suatu halangan, bahkan muncul sebuah masterpiece baru.
Inilah para pendobrak batasan yang melahirkan evolusi baru dalam musik.
Advertisement
1. Queen dan Adam Lambert
Penampilan Adam Lambert bersama Queen berhasil memukau para penononton selama turnya. Sebagai penyanyi muda, Adam mampu mengikuti karakter musik dari band legendari rock tersebut. Bahkan Adam membawa percikan baru dalam lagu yang dinyanyikannya.
(Di luar nurul, Inara Rusli dilaporkan atas dugaan perselingkuhan dan Perzinaan!)
2. Lou Reed dan The Killers
Sebuah kolaborasi lintas generasi yang paling memukau antara Lou Reed dan The Killers. Banyak pengamat musik menilai jika Lagu Tranquilize menjadi contoh sempurna sebuah kolaborasi. Lagu ini sendiri mendapat respon positif dari para kritikus musik dunia.
3. Liza Minelli dan My Chemical Romance
Penyanyi legedaris, Liza Minelli membuat gebrakan dengan berkolaborasi dengan band emo, My Chemical Romance. Liza menyumbangkan suaranya di lagu berjudul Mama.
Kolaborasi ini cukup unik, pasalnya Liza harus bisa menyesuaikan dengan karater musik My Chemical Romance yang ngerock.
4. Cher dan Lady Gaga
Penyanyi pop Cher menandai kembalinya di industri musik dunia dengan membuat album baru. Agar kental semangat modernnya, di album baru nanti Cher menggaet Lady Gaga untuk berkolaborasi dengannya.
Mereka berduet di lagu berjudul The Greatest Thing yang sebelumnya sudah bocor di internet. Sayangnya lagu yang rencananya akan keluar September tahun lalu tak pernah keluar.
5. Iggy Pop dan Kesha
Kolaborasi unik dari dua penyanyi kontroversial, Iggy Pop dan Kesha. Kesha mengajak salah satu ikon legendaris rock ini untuk berkolaborasi di albumnya.
Bagi Kesha berkolaborasi dengan penyanyi yang sering tampil bertelanjang dada ini adalah impiannya. Rencananya album ini akan keluar di tahun ini.
6. Tonny Bennet dan Amy Winehouse
Penyanyi jazz legendaris, Tony Bennet menilai jika Amy Winehouse adalah penyanyi potensial. Hingga akhirnya dia pun berencana untuk membuat sebuah proyek kolaborasi bersama tahun lalu.
Di sisi lain, Tony adalah salah satu pahlawan Amy, sehingga dia tak menyia-nyiakan kesempatan ini. Dua lagu pun direkam di studio legendaris, Abbey Road. Sayangnya empat bulan kemudain Amy ditemukan meninggal dunia.
(Di tengah kondisi kesehatan yang jadi sorotan, Fahmi Bo resmi nikah lagi dengan mantan istrinya.)
(kpl/faj)
Fajar Adhityo
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Mau Foto Astetik? Kamera Mini Andalan Anak Skena yang Lagi Viral Ini Patut Dicoba
