Lifehouse Rayakan Arthur's Day di Indonesia

Penulis: Yunita Rachmawati

Diperbarui: Diterbitkan:

Lifehouse Rayakan Arthur's Day di Indonesia Lifehouse di Jakarta Foto: Hendra

Kapanlagi.com - Perayaan global Guinness Arthur's Day yang dirayakan pada tanggal 24 September di berbagai negara di dunia untuk mengenal dan menghormati warisan kemanusiaan dari Arthur Guinness dan keluarganya, juga akan dirayakan di Indonesia. Event ini juga merupakan pertama kalinya diselenggarakan di Indonesia yang akan berlangsung di Ouval Plaza Epicentrum Walk, Jakarta, pada tanggal 4 Desember besok. Dalam event tersebut akan tampil beberapa band lokal seperti Superman Is Dead, Pure Saturday, The Tricks, Kalih, dan band luar negeri ada Lifehouse dan Rivermaya.


Untuk pertama kalinya Lifehouse datang dan tampil di Indonesia. Band asal Los Angeles, Amerika, beraliran alternative rock ini digawangi Jason Wade (vokal), Rick Woolstenhulme Jr. (drum, perkusi), Bryce Soderbeg (bass), dan Ben Carey (gitar).


"Ini sebenarnya acara yang sangat besar buat kami di Indonesia. Apalagi ini pertama kali kita datang ke Indonesia. Kita akan memainkan lagu-lagu kita yang dari awal kemunculan kita hingga kita sudah terkenal. Pokoknya tunggu saja kejutan dari kita nanti. Kami akan menampilkan sesuatu yang special untuk penampilan pertama kami disini," ujar Jason sang vokalis saat jumpa pers Arthur's Day di Hotel Four Season, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (3/12).


Lifehouse mulai dikenal di belantika musik pada tahun 2001 dengan singlenya yang berjudul Hanging By Moment dari album NO NAME FACE. Setahun kemudian mereka merilis album selanjutnya STANLEY CLIMFALL. Kemudian disusul dengan beberapa album seperti LIFEHOUSE pada tahun 2005, WHO WE ARE pada 2007 dan pada 2010 ini mereka menelurkan album SMOKE AND MIRRORS.


Tampil diberbagai negara yang memiliki kebudayaan yang berbeda-beda membuat Lifehouse selalu mengamati. Menurut Jason, Indonesia memiliki kebudayaan yang khusus dan unik, hal itu yang membuat mereka mendapatkan sesuatu yang baru. Kedatangan mereka ke Indonesia ternyata ingin memperluar komunitas pecinta Lifehouse.


"Kami datang ke sini untuk membangun komunitas pecinta kita yang ada di Indonesia. Semoga bisa memperluas komunitas pecinta kami yang ada di dunia," tutup Jason.  

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(kpl/hen/boo)

Rekomendasi
Trending