Kapanlagi.com - Setelah merilis single 'Terlalu Perih' ciptaan Charlie Van Houten, Lita Kuning fokus pada promo singlenya tersebut. Tampil solo, Lita menjadikan Krisdayanti dan Yuni Shara sebagai panutan. Menurutnya, kakak beradik itu selain suaranya bagus juga selalu tampil cantik.

"Aku suka lihat perform KD dan Yuni Shara karena cantik. Moga-moga bisa meniru semangat mereka dalam berkarya yang selalu all out," ujar Lita Kuning saat  berbincang bersama KapanLagi.com®, Senin (4/11) di Senayan, Jaksel.

Lita Kuning @foto: KapanLagi.com®

Lita sendiri tak menyangka mendapat keberuntungan diciptakan lagu oleh Charlie. 

"Aku pernah punya album religi, dulu itu aku "Duo Nafas". Akhirnya aku mau fokus untuk solo tapi yang tetap pop melayu. Lita kan suka banget sama Charlie akhirnya di pertemukan oleh Charlie dan dibikinkan lagu judulnya "Terlalu Perih". Aku gak nyangka banget karena aku ngefans banget sama Charlie. Pertama kali ketemu Charlie pengen denger dulu suara Lita. Kata Charlie aku itu bagus dengan lagu-lagu yang agak melow dan Melayu," paparnya.

Perjalanan karir Lita memang sudah dimulai sejak tahun 2000, namun Dia merasa tahun inilah yang menjadi tahun awal kesuksesannya. "Pertama kali Lita kuning terjun itu tahun 2000 ikut di majalah remaja dan masih sekolah. Bayarannya waktu SMP itu 50 ribu trus naik lagi jadi 200 ribu sampai 1 juta pas datang ke Jakarta bisa lebih lagi," kenangnya.