Nickelback Diboikot di London, Ini Tanggapan Chad Kroeger
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Belum lama ini, sebuah kelompok membuat gerakan #DontletNickelback. Tujuan dari gerakan ini adalah mencegah agar band itu tidak masuk ke London kalau suatu hari mereka akan datang lagi.
Ternyata, gerakan itu terdengar oleh vokalis Nickelback, Chad Kroeger yang langsung meluncurkan komentarnya soal hal tersebut. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh para haters ini lucu dan ia menyukainya.
"Aku suka. Lebih banyak kontroversi tentang hal lain, asal tidak soal kehidupan pribadiku, tidak masalah. Terserah. Ini sangat lucu," ujar suami Avril Lavigne itu seperti dilansir dari Billboard, Minggu (12/10).
"Semua kritik, itu tidak akan pernah berhenti. Mereka akan membuat heboh di dalam band. Kalau tidak ada lagi yang menulis tentang kami, maka tidak akan ada kontroversi yang tersisa dari band kami. Dan itu mungkin akan membuat band kami mati sejak bertahun-tahun lalu. Mereka (haters) tak pernah tahu, bahwa kehadiran dan kritikan mereka juga berpengaruh besar pada kelangsungan karir kami, sampai saat ini," lanjutnya.
Advertisement

Sementara itu, pencetus ide kampanye #DontletNickelback, Craig Mandell menyatakan bahwa salah satu orang yang bertanggung jawab atas tercetusnya kampanye itu adalah Chad Kroeger. Komentar dari suami Avril itu seharusnya malah membuat orang lain sadar bahwa mereka tidak boleh kembali berkarya.
"Kalau fans Nickelback tidak mendukung kami untuk melakukan boikot, maka seharusnya mereka melawan Nickelback. Karena kalau dibiarkan, malah membuat Chad Kroeger tertawa. Itukah yang kalian semua inginkan?" ujar Mandell.
Kampanye boikot Nickelback sendiri dilakukan dengan mengumpulkan uang. Nantinya, uang hasil kampanye itu akan disumbangkan ke pihak yang membutuhkan.
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
(bil/phi)
Wulan Noviarina Anggraini
Advertisement