Kapanlagi.com - Saat tampil di acara ulang tahun Indosiar ke-17, Semarak 1 Tu7uan, penyanyi Norman Kamaru merasa sedikit kurang nyaman dengan iringan orkestra pimpinan Dian HP. Mantan anggota Brimob yang terkenal lewat video lypsinc yang diupload di youtube itu, membawakan lagu Chaiya Chaiya ala Indonesia.

"Agak kurang puas, tadi pas latihan musiknya enak, pas manggung agak nggak enak, jadi reffnya aku hilangin," ungkap Norman Kamaru beralasan usai tampil di Studio 5 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (11/1/2012) malam.

Selain itu Norman yang tidak pernah membawakan banyak lagu, mengaku dalam setiap konser paling banyak membawakan 3 lagu. Malam itu, dirinya juga merasa tidak nyaman dengan kostum yang dikenakan malam itu.

"Ini panas pakai bajunya. Bukan kurang semangat. Pas tampil mau nyanyi kok musiknya malah berubah malah beda pas latihan. Temponya beda. Tapi nggak jadi masalah buat aku, yang penting bisa menghibur saja. Temponya lebih melambat tadi. Jadi nggak enak," ungkapnya.

Norman membantah kalau kekurangan dalam penampilannya karena dirinya masih baru dan belum menguasai panggung. Perasaannya bisa tenang dan tidak pernah grogi lagi, apalagi ini merupakan penampilan keempatnya di konser besar seperti malam itu. Namun diakui malam itu, sebagai yang pertama diiringi musik orkestra.

"Grogi sih enggak, cuma pas dengerin musiknya itu jadi gimana. Nggak pernah grogi. Ini kan baru kali ini pakai orkestra. Jadi beda. Acara semacam ini sudah 4 kali. Orkestra belum pernah makanya bikin bingung. Grogi sih enggak cuma musiknya saya nggak nyaman," urainya.

Norman sendiri tidak berniat menyampaikan ketidaknyamanannya pada Dian HP, dia hanya berimprovisasi dengan menghilangkan reff-nya.

"Ya kita ikut saja deh sama musiknya dan yang bikin semangat penonton deh. Sempet hilangin reffnya. Puas-puas saja sih," pungkasnya.