Kapanlagi.com - Group band pendatang baru, The Dance Company, yang digawangi oleh para vokalis kondang seperti Nugie (drum), Baim (Gitar), Pongky (Bass) dan Aryo Wahab (vokalis), sangat berbeda dengan grup band kondang lainya yang eksis di kancah musik Indonesia. Jika semua group band mengejar RBT, maka grup band yang dimotori oleh para vokalis handal tersebut tidak mau mengejar RBT.

Mereka berempat mengaku hanya ingin mengembalikan kembali unsur fun yang telah hilang di dalam dunia musik. Menurut Nugie, saat ini kebanyakan orang membuat musik, hanya untuk mengejar materi saja tanpa melihat kesenangan dalam bermusik.

Karenanya, jika Nugie, Aryo, Baim, dan Pongky sudah tidak merasakan kesenangan dalam bermusik, The Dance Company pun siap bubar. Apalagi, mereka semua sudah mantap karirnya di dunia entertainment.

"Selling point-nya kita membawa kembali unsur fun yang telah hilang. Ya banyak orang bikin musik itu pengen laku padahal esensi musik itu fun. Jujur kita di sini kalau udah gak fun kita bubar karena kita masing-masing sudah establish," ujar Nugie saat ditemui di pembuatan video klip single Papa Rock n Roll di Wisma Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (5/5).

Kedekatan keempat personil The Dance Company tersebut sebenarnya juga bukan hal yang baru. Pasalnya, sejak dulu pun mereka telah berteman.

"Kita dekatnya bukan hanya karena satu band, tapi kita temenan. Karakternya nyambung. Ini sesuatu yang tadinya iseng jadi serius. Tadinya kita manggung, bikin klip, terus bubar. Tapi akhirnya melihat kaya gini, ya udah kita terusin saja," terang Nugie.    

Berita Foto

+41

The Dance Company