Kapanlagi.com - Jika banyak band-band yang gonta-ganti personil, grup band Padi malah berupaya untuk tetap solid. Oleh sebab itu, makna kekeluargaan pun dibangun dengan baik di antara mereka. Sebagai anak band, mereka ingin tetap solid dan bertahan layaknya band luar negeri seperti Aerosmith dan The Rolling Stones.

"Di awal kita bikin band memang tak mau main-main dan semuanya dilandasi atas pertemanan. Intinya kita, pada saat kita ketemu kita bilang ayo kita bikin band yang seperti Aerosmith, U2, The Rolling Stones yang tetap bertahan sampai sekarang. Kita juga ingin eksis seperti mereka," ungkap Fadly sang vokalis saat merayakan ultah Padi ke -13 di kantor label E-Motion, Jalan Blora, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/4) sore.

Oleh sebab itu, sebagai salah satu yang mereka pertahankan dalam bermusik agar tetap eksis adalah dengan membuat musik yang diciptakan dengan hati.

"Yang bawa kita ke sini adalah musik, yang bikin kita chemistry satu sama lain, mungkin apa yang mengendap selama dua tahun ini adalah yang akan keluar, tidak menyamakan bassnya, karena kita yakini musik itu adalah yang keluar dari hati," ujar Fadly.

"Dari awal kita saling mengenal kelebihan dan kekurangan tapi itu menjadi kekuatan kita, dan itu sudah terbukti di album-album kita," tambahnya.

Terakhir, Padi juga berkeinginan untuk bisa terus diterima oleh masyarakat. Untungnya, setiap kali mengeluarkan album, ada saja penghargaan yang menempel di mereka.

"Obsesi bukannya kita mau muluk-muluk dan mencari sebuah mimpi yang berlebihan selama 13 tahun sudah banyak award yang kita dapat setiap keluar album, yang kita minta nggak muluk-muluk, semoga kita bisa diterima dan menjadi katalog yang bagus buat Indonesia," pungkas Fadly.