Pendapatan Penyanyi Kawakan Masih Yang Paling Top

Kapanlagi.com - Dalam urusan pendapatan, para penyanyi tua ternyata masih memiliki tambang emas dari lagu-lagu lama mereka, demikian menurut daftar baru yang menempatkan para rocker gaek The Rolling Stones sebagai musisi dengan pendapatan tertinggi pada tahun lalu.

Menurut laman web Forbes.com, The Rolling Stones membukukan pemasukan US$ 88 juta dari Juni 2006 hingga Juni tahun ini, sebagian besar berkat tur keliling mereka yang bertajuk "Bigger Bang".

Konser keliling mereka, yang dimulai pada 2005, hingga sejauh ini telah meraup pendapatan sebesar US$ 437 juta. Sekalipun rapper berusia 37 tahun dan pimpinan Def Jam records Jay-Z menyalip di posisi kedua dalam daftar itu dengan income sebesar US$ 83 juta, sebagian besar musisi dengan penghasilan tertinggi adalah dari kalangan generasi tua.

Ikon pop yang telah berusia 49 tahun, Madonna, menduduki peringkat ketiga dengan pendapatan US$ 72 juta, sedangkan para hard rocker AS, Bon Jovi, yang hit pertamanya muncul pada 1983, mengantongi pemasukan US$ 67 juta pada periode yang sama.

Elton John, yang tahun ini merayakan ultahnya yang ke-60, membukukan pemasukan sebesar US$ 53 juta, disusul dengan penyanyi pop Kanada, Celine Dion, dengan US$ 45 juta.

Pada posisi 10 besar urutan bawah muncul nama rapper 50 Cent, Bono dari U2, dan rapper serta produser Diddy, yang dulu dikenal sebagai Puff Daddy, P. Diddy, dan Sean Combs. Ketiganya masing-masing meraih pemasukan senilai US$ 33,30 dan US$ 23 juta.

Berkat Tur Keliling Dan Karcis

"Musik pop sejak dulu merupakan permainan anak muda. Akan tetapi dalam hal pendapatan terbesar, generasi tua tetap dominan," tulis Forbes mengenai daftar tersebut, sambil menambahkan sekalipun penjualan rekaman penting, tur keliling merupakan penghasil uang yang sesungguhnya.

"Uang yang sesungguhnya berasal dari konser keliling. Tak ada seorang pun yang mampu menghasilkan dolar yang banyak seperti para penyanyi kawakan dan penghibur mapan," kata Forbes.com.

Yang membuat pemasukan mereka besar adalah tingginya harga karcis konser. Tiket konser Madonna dalam tur kelilingnya di Amerika Utara pada 2006 rata-rata berharga US$ 180 dan tarif The Rolling Stones rata-rata mencapai US$ 135 per penonton.

Kebanyakan dari para musisi dalam daftar itu juga memiliki sumber alternatif untuk income mereka. Jadi tak hanya mengandalkan pada penjualan album dan konser keliling mereka.

"Mereka juga memanfaatkan daya jual brand name mereka untuk mendorong penjualan produk lainnya. Mereka menjual lagu mereka untuk nada dering dan barang-barang lainnya kepada para penggemar atau melakukan berbagai kesepakatan sponsorship yang menguntungkan," kata Fobes.com.  

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

(*/erl)

Rekomendasi
Trending