Power Pop Dari Masa Ke Masa

Penulis: Fajar Adhityo

Diterbitkan:

Power Pop Dari Masa Ke Masa

Kapanlagi.com - Genre musik power pop tengah diminati oleh anak muda. Hal ini terlihat dari suburnya band bergenre ini di Indonesia. Dan ternyata power pop bukan hanya Paramore saja.


Power pop ternyata adalah genre musik yang telah lama ada. Genre ini adalah percampuran antara musik pop dan rock dari British dan Amerika yang muncul sekitar tahun 1960.


Sumber utama dari genre power pop adalah The Beatles, yang kemudian mempengaruhi band lainnya. Dari masa ke masa perkembangan Power pop semakin beragam dan seakan tak lekang oleh zaman. Bisa dibilang ini adalah genre yang paling eksis di setiap masanya.


Berikut potongan sejarah Power Pop yang berkembang dari masa ke masa.

1. Pertengahan Tahun 1960

Kejayaan The Beatles juga mempengaruhi band-band lainya untuk mengikuti jejaknya. Dari band-band seperti The Who, The Kinks dan The Move genre Power Pop lahir.

Jika semula The Beatles hanya menyajikan sisi manis dari musik pop, namun oleh band-band tersebut ditambahi unsur agresif pada melodi dan distorsi yang keras di gitar. Hal ini lah kunci utama yang akhirnya dikatakan oleh orang sebagai power pop.

Istilah power pop sendiri terlahir dari ucapan gitaris The Who, Pete Townsend. Ketika diwawancarai untuk menggambarkan jenis musiknya yang kala itu sedikit berbeda, Pete mengatakan jika The Who memainkan genre Power Pop.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Tahun Kejayaan Power Pop

Berbarengan dengan merebaknya musik punk dan new wave, genre power pop pun mengalami kejayaanya di akhir tahun 1970 dan awal 1980an. Di tahun ini mungkin anda akan sedikit asing dengan nama bandnya, namun mereka lah yang turut mengembangkan genre ini.

Band seperti Cheap Trick, The Romantic dan The Knack adalah yang turut meramaikan pucak kejayaan power pop. Euforia ini juga didorong dengan adanya majalah Boomp! yang khusus mengula tentang perkembangan power pop di Amerika.

Dari banyaknya band tersebut, The Knack lah yang paling mencuat lewat debut singlenya My Sharona. Kesuksesan The Knack pun akhirnya diikuti dengan albumnya Get The Knack yang diganjar platinum.

3. Perkembangan Power Pop di Inggris

Tak hanya di Inggris saja, power pop pun juga tumbuh subur di Inggris. Term ini pun sebagai identitas para band di Inggris untuk membedakan musiknya dengan Amerika.

Kata power pop sendiri digunakan oleh The Evening Standar untuk menggambarkan kedua lagunya The Rich Kids dan Tonight yang mereka rilis tahun 1978. Selain itu ada The Jam, The Vapors, Starjets, Buzzcocks dan The Chords yang mengusung genre tersebut.

Dari deretan nama tersebut,  Buzzcocks lah yang paling terkenal bahkan di kalangan punk. Memang saat power pop berkembang di Inggris harus berdampingan dengan punk dan new wave yang saat itu digilai oleh anak muda. sehignga kita hampir tidak bisa membedakan mengenai genre ini karena dari segi dandanan dan style musik terdengar hampir sama.

Fakta unik dari demam power pop, Jika di Amerika The Knack sangat terkenal, namun di Inggris orang mengetahui Blondie sebagai band power pop.

Di tahun 1984 menjadi tahun bagi The Kink dan perkembangan power pop lainnya. Grup asal Inggris ini memtik suskes dari album Word of Mouth.

4. Power Pop di Tahun 1980 dan 2000

Bisa dibilang genre power pop adalah genre yang sangat stabil dan tak mengalami pasang surut. Karena di tiap masanya selalu ada band yang potensial dan dikenang.

Di tahun ini power pop berkembang lebih kontemporer dan mengikuti zaman. Weezer adalah band yang kembali mengangkat kejayaan power pop di tahun 90an, lewat album Blue Album dengan single hit Buddy Holly. Selain itu ada band dari daratan Skandinavia seperti The Cardigans, Wannadies yang menyemarakkan lagi power pop.

Di tahun itu memang orang tak mengenalnya sebagi genre power pop, melainkan alternatif rock. Namun jika dirunut akar musik yang merka usung masih ada benang merah dengan para pendahulu power pop.

Populasi band Amerika dan Inggris pun berkembang pesat. Di amerika ada Gin Blossoms, The New Pornographers, Semisonic, Jimmy Eat World, The Dandy Warhols, Fastball dan masih banyak lagi Sementara di Inggris ada The Libertines, Babyshambles, The Futureheads, Razorlight dan masih banyak lagi.

5. Power Pop Era 2000

Perkembangan zaman juga sangat berpengaruh pada perkembangan musik. Sama halya pada genre power pop di era ini, yang tampil lebih modern dan berkombinasi dengan genre lainnya.

Di tahun inilah term power pop berjaya kembali dan dikemas secara fresh dan baru. Percampuran unsur musik lain seperti electronic, indie rock, pop punk dan new wave menjadikan gerne ini semakin menarik.

Band-band seperti The Get Up Kids, New Found Glory, Forever The Sickest Kids, Fall Out Boy, Angels and Airwaves, Paramore dan masih banyak lagi adalah deretan band yang sangat berpengaruh.

Power pop pun semakin tumbuh subur diberbagai negara, termasuk di Indonesia. Populasi band Power pop di Indonesia bisa dibilang cukup banyak, band seperti Good Boy Badminton. Too Weak To Dance, Vierra, Danger Ranger dan masih banyak lagi

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

(kpl/faj)

Editor:

Fajar Adhityo

Rekomendasi
Trending