Kapanlagi.com - Batalnya konser Sepultura di Indonesia cukup membuat para penggemarnya kecewa. Konser yang dijadwalkan akan digelar di 5 kota di tanah air - Medan, Makassar, Jakarta, Surabaya, Bali - terpaksa digagalkan lantaran musibah yang dialami pimpinan promotor Netzah Production, Shirazdeen Karim.

Di tengah kesibukan padat dalam persiapan tur, Shiraz kehilangan nenek tercintanya pada 16 Januari lalu. Dalam keadaan shock, ia langsung menghubungi Ezra Simanjuntak selaku pimpinan Sonic Horizon sebagai rekanan konser Sepultura di Indonesia untuk membatalkan rangkaian tur Sepultura di Indonesia. Dan setelah berkonsultasi dengan Sepultura, Andre selaku manager band yang belum lama ini pada bulan September 2011 lalu juga ditimpa musibah yang mirip, sangat prihatin dan bersimpati lalu setuju dengan keputusan untuk menunda tur tersebut hingga bulan Oktober 2012.

Dalam press release yang diterima KapanLagi.com, Shiraz memberikan permintaan maafnya. "Dengan sangat rendah hati saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia terutama para fans, teman-teman, organizer, dan media-media partner yang sangat mendukung kami selama dua bulan ini. Saya kagum dan terharu dengan antusiasme, dukungan dan pengorbanan yang telah dilakukan. Maka agar menjaga kepercayaan yang telah diberikan ini dan supaya nantinya tidak jadi berantakan saya mengakui kondisi saya sangat terpukul. Ini bisa mempengaruhi pengurusan tur ini. Saya tidak ingin mementingkan ego pribadi, juga tidak mau memberikan alasan-alasan canggih tapi dibuat-buat."

Sementara itu, Ezra sendiri mengaku kaget. Ia menyadari keputusan ini bukan hal yang mudah. Apalagi sebelumnya promotor juga terpaksa menunda konser Anthrax dan mengalami penipuan di konser Motley Crue. Namun apa daya, ia pun berpikir, apabila konser terus dilanjutkan sedangkan manajemen sedang tidak fokus, maka bisa berdampak turunnya kualitas show yang semakin mengecewakan para fans dan nama baik Indonesia.

"Walaupun saya terpukul dan reputasi saya pribadi juga terancam, saya setuju dengan keputusan Sepultura untuk menunda tur ini. Saya percaya orang kita itu baik-baik dan dapat menilai dengan objektif. Atas nama Sonic Horizon, seluruh team kami di Medan, Makassar, Jakarta, Surabaya, Bali dan saya pribadi dengan serendah-rendahnya memohon maaf sebesar-besarnya atas keputusan ini," kata Ezra.

Sementara itu, untuk para penggemar yang sudah membeli tiket konser, pihak promotor berjanji akan mengembalikan semua uang secara bertahap mulai 2 hari ke depan.