Queen Gelar Tur Perdana Pasca Kematian Freddie Mercury
Kapanlagi.com - Band rock legendaris Inggris, Queen memulai tur perdananya sejak kematian Freddie Mercury 1991. Mereka berharap kekuatan dari lagu-lagu mereka dapat mengatasi hilangnya Mercury, vokalis yang karismatik itu.
Dua dari personel-personel asli grup tersebut, Brian May (gitar) dan Roger Taylor (drum) beraksi di panggung sebuah tempat pertunjukan di London selatan, Inggris, Senin (28/3) waktu setempat. Sementara itu, Paul Rodgers menjadi vokalis, mengisi posisi yang ditinggalkan selamanya oleh Mercury.
Sejumlah 4.700 menonton tampaknya tak keberatan dengan penggantian personel tersebut begitu May dan Taylor menyajikan hit-hit lama, I Want to Break Free dan Fat Bottomed Girls, sebelum menyuguhkan lagu populer yang lain, We Are the Champions.
Sementara John Deacon, pemain bas band itu, telah memutuskan untuk tidak ikut tur yang dimulai di Eropa sebelum ke bagian-bagian lain dunia tersebut.
Advertisement
Para personel Queen yang masih ada telah tampil dalam sejumlah konser sejak Mercury meninggal karena AIDS. Antara lain di Afrika Selatan, beberapa waktu lalu di bulan ini juga.
Namun, tur kali ini adalah tur pertama mereka tanpa Mercury. Pertunjukan terakhir dalam rangka sebuah tur digelar oleh mereka di Knebworth (Inggris) pada 1986.
Queen, dengan hit-hit antara lain Bohemian Rhapsody dan The Show Must Go On adalah salah satu band Inggris paling berhasil. Mereka menjual lebih dari 150 juta copy rekaman di seluruh dunia sejak awal 1970-an.
Meskipun Mercury telah tiada, keberhasilan Queen berlanjut dengan album-album kompilasi, penghargaan-penghargaan, dan pertunjukan musikal We Will Rock You, yang dipentaskan di London selama dua tahun.
Di Inggris dan negara-negara lain di Eropa, Queen akan manggung 32 kali lagi. Setelah itu, mereka akan mengunjungi wilayah-wilayah lain dunia.
Rodgers mengenang bagaimana ide tur tersebut muncul. "Suatu kali kami membawakan dua lagu Queen bersama, We Will Rock You dan We Are the Champions... Betapa mengagumkan, ketika turun dari panggung, kami saling pandang dan berkata, ’Baiklah, ayo kita lakukan tur’," kisahnya sebelum main di London.
Queen bukan merupakan band pertama yang berusaha setelah kematian personelnya yang paling ternama. Hal yang sama dilakukan pula oleh band AS The Doors sesudah Jim Morrison, sang vokalis, meninggal pada 1971. Band lain, INXS dari Australia, bahkan berusaha menemukan vokalis baru lewat reality show televisi. Vokalis aslinya, Michael Hutchence, ditemukan meninggal di sebuah kamar hotel pada 1997.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(*/dar)
Advertisement
-
Teen - Fashion Kasual Celana Jeans Ala Anak Skena: Pilihan Straight sampai Baggy yang Wajib Dicoba
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
