Kapanlagi.com - Bagi Sean Idol, menjadi finalis Indonesian Idol 2012 adalah anugerah tersendiri. Walaupun tak berhasil merebut gelar juara, namun pertarungannya dengan Regina Ivanova di final result adalah sebuah kemenangan!

"Aku gak mau menyebut ini kekalahan. Buat aku pribadi, masuk grand final saja sudah berarti kemenangan. Yang membedakan title idolnya aja. Gagal itu bukan akhir dari segalanya. Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda,” ucap Sean usai pagelaran Result & Reunion Indonesian Idol 2012, Ecovention, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (8/7) dini hari.

Sean pun mencontohkan Regina yang pada beberapa tahun lalu sempat gagal di ajang yang sama. Namun, dengan kemauan yang keras dan disiplin tinggi, akhirnya cita-citanya untuk menjadi penyanyi pun tersampaikan lewat ajang Indonesian Idol ini.

"Aku memang respek banget sama dia (Regina). Itu bisa jadi bukti buat orang-orang yang udah gagal saat diaudisi, tapi dia terus coba lagi,” tutur Sean.

Gadis belasan tahun ini juga mengakui kalau kapasitas Regina memang layak untuk menjadi The Next Idol, mengikuti jejak sukses Judika, Mike Mohede dan Citra Scholastika, sosok  jebolan Idol yang telah sukses menapaki industri musik Indonesia.

"Layak banget lah. Dari awal pas di 9 besar dia keren banget. Aku banyak belajar sama dia. Apalagi dia udah aku anggap sebagai mama selama di karantina. Dari kecantikannya, kelembutannya, dan kebijaksanaannya. Dia layak banget, dengan pengalaman dan kualitas dia,” tukasnya.