1. Ada Teza Sumendra hingga Teddy Adhitya

Ruth Sahanaya © KapanLagi.com/Budy Santoso

Diawali dengan Teza Sumendra yang naik ke atas panggung terlebih dahulu dan mengawali pertunjukan dengan tembang 'Satu Rasa', 'For Once in My Life', dan 'Love on Top'.

Setelah itu tibalah giliran Teddy Adhitya dengan membawakan lagu 'Melompat Lebih Tinggi'. Akan tetapi ada sedikit kendala teknis yang terjadi pada momen tersebut.

Lalu disusul dengan Andien dengan setelan mini dress yang anggung, ia melanjutkan pertunjukan dengan lagu 'Sometimes'.

2. Banyak Nostalgia

"Malam ini kita akan banyak nostalgia dengan lagu-lagu yang bisa membuat kita sing along," ungkap Andien.

Andien pub mengajak Teddy Adhitya kembali ke panggung. Dua musisi muda ini menyuguhkan tembang '2 Become 1' dengan aransemen tak biasa. Seketika suasana kian syahdu, dan kemudian Ruth Sahanaya kembali muncul di atas panggung.

Diva Indonesia ini makin menggairahkan malam yang kian larut dengan lagu "Astaga". Uthe benar-benar mengajak para penonton untuk bernostalgia dengan menyanyikan tembang-tembang lawasnya yang populer tersebut.

3. Sukses Menghibur

"Luar biasa, selalu senang berada di Java Jazz. Tapi kini senangnya tiga kali lipat. Habis ini kita panggil tiga penyanyi dahsyat sebelumnya, yuk kita nyanyi bareng," ujar Uthe.

Pertunjukan ditutup dengan lagu 'Bawa Daku Pergi'. Ruth Sahanaya cs sukses menghibur para pencinta musik jaz yang hadir di BNI Java Jazz Festival 2024.