'Sesungguhnya Hatiku', Perwujudan Obsesi Bella Saphira

Kapanlagi.com - Bintang yang lebih dikenal masyarakat dengan tampilannya di layar kaca sebagai bintang sinetron, Bella Saphira (32), ternyata memiliki obsesi pula dalam dunia musik. Obsesi itu akhirnya terwujud lewat peluncuran album keduanya, 'Sesungguhnya Hatiku' di Jakarta, Rabu (28/9).

Album tersebut terasa istimewa dengan peran triplenya sebagai artis, pencipta lagu, dan produser. "Dunia musik itu lingkupnya lebih kecil dibandingkan yang melibatkan banyak sekali kepentingan. Dalam musik dapat lebih personal," kata pemilik debut album Cinta SMA (1996) itu mengenai alasannya membuat "sendiri" album barunya.

Album dengan sembilan tembang ciptaannya sendiri itu menawarkan musik pop dengan nuansa beragam, mulai dari RnB, Gospel, hingga salsa. Bella dibantu oleh musisi-musisi besar yang bertindak sebagai arranger seperti Vicky Sianipar, Tohpati, Indro, Denny Chasmala, Balawan, Thomas Gigi, Yuke Dewa, Saunine String dan Eugine.

Konduktor Addie MS & Andi Rianto bahkan terlibat mengaransemen orkestrasi yang mengiringi single pertamanya Sesungguhnya Hatiku dan Cinta Abadi.

Musisi-musisi seperti Addie dan Vicky mengaku kagum dengan lagu-lagu ciptaan Bella hingga akhirnya memutuskan mau bekerjasama.

"Lagu-lagu ciptaanya bagus sekali. Saya kagum bintang sebesar Bella masih mau belajar dari nol untuk membuat album semacam ini," kata Vicky dalam kesempatan yang sama.

Bella memang memulai semuanya dari nol. Ia mengaku sangat kesulitan saat mulai mencoba menciptakan lagu pertamanya Andaikan Saja.

"Saya empat bulan duduk di depan keyboard sampai akhirnya berhasil membuat satu lagu. Setelah itu ke depannya lebih mudah," ceritanya berbagi pengalaman mencipta.

Bila menengok kembali, perjalanan karir Bella memang diwarnai oleh kemampuannya dalam bidang tarik suara. Pada 1989 ia menjadi penyanyi tamu dalam album Halmahera Band Album, 1992 menyumbangkan suara dalam Voice of Asia Album, dan mengisi lagu tema sinetron Waktu Terus Berjalan.

Mengenai album ini, ia juga mengaku tidak berharap banyak. Meskipun konon album itu menghabiskan dana hampir satu milyar rupiah, Bella mengaku cukup puas dengan proses pembuatan album, dimana dia merasa telah bekerja maksimal.