Suruh Murid Analisa Lirik Lagu Ini, Seorang Guru Kelas 8 Dipecat!
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Seorang guru kelas delapan salah satu sekolah umum di kota kecil, negara bagian Arizona, baru saja jadi pusat kemarahan para wali murid dan orang tua. Sebuah tugas yang diberikan oleh guru tersebut menjadi akar dari permasalahan yang terjadi.
Dalam pelajaran pengenalan dasar-dasar puisi ini, guru tersebut berikan contoh lagu dari Ice Cube yang berjudul Who's The Mack. Menurut laporan Phoenix NBC KPNX, sang guru sempat memutarkan video klip lagu bergenre rap tersebut di depan kelas.
Di akhir pelajaran, laki-laki ini berikan sebuah pekerjaan rumah yang bersumber dari lirik Who's The Mack. Dan kericuhan muncul kurang lebih satu minggu yang lalu.
Beberapa orangtua murid menghubungi pihak Dinas Pendidikan lokal saat melihat sang buah hati mengerjakan pekerjaan rumah yang memakan waktu lebih dari seminggu tersebut. Salah satu kemarahan terpancar dari celetukan ibu ini.
Advertisement
"Ini bukan hal yang pantas dikerjakan anak 12 atau 13 tahun. Bukankah hidup itu tiap hari? Aku tau itu, tapi tidak untuk kelas (puisi) ini," ujar Sarah Kelley (orangtua murid) dengan nada tinggi pada Phoenix Fox KSAZ-TV.

Seakan miliki pemikiran yang sama, Carrie Scott sebagai salah satu wali murid siswa juga menyetujui hal tersebut. Kegeraman ia tampakkan dari pernyataannya berikut.
"Apa-apaan yang dipikirkan oleh guru itu? Ini sangat mengerikan. Mimpi buruk! Bagaimana penilaian anda? Apa anda setuju seorang siswa berumur 13 tahun membicarakan tentang seks yang dikomersilkan?" kata Scott saat diwawancarai oleh CBS KPHO.
Lirik dari Who's the Mack berkisah tentang bagaimana cara menghadapi sosok yang mengundang kontroversi di masyarakat. Seperti germo, pecandu narkoba dan banci.
Ice Cube menelurkan lagu ini pada tahun 1990 di album debutnya yang berjudul AMERIKKKA'S MOST WANTED. Dan lagu ini jauh terangkat ketika didaulat masuk dalam daftar pengiring film 21 JUMP STREET.
Pihak Dinas Pendidikan Lokal mengatakan tak akan memberikan hukuman denda pada 'sang guru buruk' karena masalah ini. Mereka mengatakan akan guru 'puisi nakal' ini akan dipecat.

"Tim administrasi kami di Florence K-8 tanggap dalam investigasi masalah ini dan menemukan materi lagu yang diberikan sebagai bahan analisa puisi memang tak pantas. Kami memastikan pada anda sekalian bahwa keamanan dan perawatan terbaik adalah hal utama yang akan kami junjung," ungkap pimpinan Dinas Pendidikan lokal pada KPNX.
Apa tanggapan KLovers mengenai masalah yang terjadi ini? Tuliskan komentarmu di bagian yang telah tersedia ya?
(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)
(dai/otx)
Girindra Permana Cahya
Advertisement