Tangga: Akhirnya Kami Bisa Nulis Lagu Dengan Kata Seks!

Tangga: Akhirnya Kami Bisa Nulis Lagu Dengan Kata Seks! Tangga @foto: KapanLagi.com®/Budi Santoso

Kapanlagi.com - Bagi Tangga, tema cinta masih menjadi andalan. Oleh karenanya dalam album teranyar mereka masih menjadikan tema cinta sebagai pelekat sempurna untuk semua lagu.


Namun Tangga tak mau berkutat pada lagu cinta yang umum, yang hanya bercerita cinta pada pandangan pertama, menyatakan cinta, dan putus cinta. Kuartet ini ingin menyampaikan cerita cinta dalam perjalanannya sendiri.


"Jadi gak beda banget sama album sebelumnya. Malah ada persamaannya, tema cinta tapi yang belum banyak diangkat oleh penyanyi lain. Antara jatuh cinta sampai putus," ucap Tata saat launching album Utuh, di Qi Dinner & Lounge, Hotel Sultan, Senayan, Jakpus (12/12).


Grup vokal pemilik lagu Terbaik Untukmu ini menyatakan tak banyak berbeda secara tema. Namun Kamga Dkk melakukan yang terbaik dalam proses pembuatan album ini.

Tangga saat launching album @foto: KapanLagi.com®/Budi SantosoTangga saat launching album @foto: KapanLagi.com®/Budi Santoso


"Kami saat recording lakuin maksimal, apa yang kami bisa. Dari segi aransemen, beat lagu kami rasa sudah kaya, sudah semua beat dicobain. Album ke album, lagu ke lagu beda feelnya," lanjut Tata.


Sedikit perbedaan yang lain adalah adanya 2 lagu recycle yaitu Sephia (S07) dan Kembali Ke Jakarta (Koes Plus). "Kami punya lagu recycle. Untuk pertama kali juga ada sesi rap dari cewek-cewek. Ide seru-seruan. Kami pertama kali nulis lagu nasionalis juga," imbuh Tata.



"Untuk lagu Cinta Bendera. Dibilang lagu nasionalis, gak mau nyebut seperti itu. Gue bukan orang seperti itu. Namun gue juga gak mau tinggal di luar negeri, gue cinta banget untuk tinggal disini. Lagu ini simple. Emang rumput tetangga itu lebih cantik. Misalnya kita seneng banget Singapura, padahal mereka juga iri pada kita. Yang punya pantai tropical terbesar kedua di dunia," tambah Kamga.

Nerra, personel Tangga paling polos? @foto: KapanLagi.com®/Budi SantosoNerra, personel Tangga paling polos? @foto: KapanLagi.com®/Budi Santoso


Tetap punya benang merah dengan album sebelumnya, Tangga menyatakan bahwa grup mereka bukanlah grup spesialis tembang melow. "Lagu Utuh, Cinta Tak Mungkin Berakhir, kami tetap punya benang merah, Tangga ya seperti ini. Nyawa Tangga bukan hanya di lagu melow, tapi juga di lagu medium beat," tutur Tata lagi.


"Namun di samping itu semua, akhirnya kami bisa nulis lagu dengan kata seks. Ini pertama kali. Dan itu keluar dari Nerra yang paling polos," tandas Kamga.


 


(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(kpl/ato/adb)

Editor:

Adhib Mujaddid

Rekomendasi
Trending