1. Rilis Single Debut 'Glitch x Pulse'

Pada 10 Oktober 2025, TaTa Taktumi resmi meluncurkan single perdananya, Glitch x Pulse. Lagu ini merupakan perpaduan unik antara beat khas Timbaland dan suara yang diciptakan oleh AI.

Video musik Glitch x Pulse menampilkan avatar digital Tata Taktumi yang beraksi bersama kru tari legendaris Jabbawockeez. Bahkan, Timbaland sendiri turut hadir sebagai cameo dalam video yang penuh inovasi dan koreografi memukau ini.

Lagu ini diproduksi oleh Timbaland, dengan Emily Haber, Alice Aera, Creatrgod, dan Brandon Avila sebagai penulis lirik. Eksekutif produser video musiknya adalah Timbaland, Rocky Mudaliar, dan Creatrgod dari Stage Zero Entertainment, menunjukkan kolaborasi kreatif yang mendalam.

2. Timbaland Perkenalkan Artis AI Barunya: Tata Taktumi

Timbaland secara resmi memperkenalkan Tata Taktumi sebagai artis musik terbarunya yang sepenuhnya dihasilkan oleh AI. Peluncuran ini dilakukan di bawah bendera perusahaan hiburan AI barunya, Stage Zero, yang berfokus pada inovasi musik.

Stage Zero sendiri didirikan Timbaland bersama Rocky Mudaliar dan Zayd Portillo. Sementara itu, TaTa Taktumi menjadi artis pertama yang menandatangani kontrak dengan perusahaan inovatif ini. Dalam keterangannya seperti dilansir dari Billboard, Timbaland menegaskan tentang artis AI pertamanya itu.

"[Tata] bukan avatar. Ia bukan karakter. Tata adalah seniman musik yang hidup, belajar, dan mandiri yang dibangun dengan AI," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa Tata adalah awal dari sesuatu yang lebih besar, sebagai artis pertama dari generasi baru, yang akan membentuk masa depan musik.

3. Sebut Jadi Genre A-Pop (AI Pop)

Dengan hadirnya Tata Taktumi, Timbaland memperkenalkan sebuah genre musik baru yang disebut A-Pop atau AI Pop. Genre ini diprediksi akan menjadi evolusi budaya berikutnya dalam industri musik, menawarkan dimensi baru bagi pendengar. Timbaland mengungkapkan bahwa TaTa adalah ikon pertama dari A-Pop, sebuah perpaduan antara kreativitas manusia dan kecerdasan buatan. Ia percaya A-Pop akan membawa angin segar bagi industri baru.

4. Kolaborasi AI dan Kreator Dunia Nyata di Stage Zero

Sementara itu, produksi single baru ini mengkolaborasikan AI dan para kreator dari dunia nyata. Sementara itu, Timbaland percaya bahwa AI memiliki potensi besar untuk merevitalisasi industri musik yang stagnan. Ini menunjukkan komitmen mereka pada sinergi teknologi dan seni yang harmonis.

Video musik single Tata Taktumi sendiri sudah resmi dirilis. Dalam catatan terbaru, video musik itu telah ditonton 66,786 views di Youtube setelah rilis pada 10 Oktober 2025.

5. Proses Kreatif di Balik Lahirnya Tata Taktumi

Proses pembuatan musik TaTa Taktumi melibatkan pendekatan yang unik dan inovatif, menggabungkan sentuhan manusia dengan kecanggihan AI. Timbaland dan mitra kreatifnya, Zayd Portillo, membagikan detailnya kepada Rolling Stone.

Sebelumnya, mereka mengunggah demo musik Timbaland ke platform Suno, sebuah AI pembuat musik. Kemudian, AI tersebut akan mengolah ulang demo tersebut dengan caranya sendiri, menghasilkan melodi yang orisinal.

Suara dan persona digital Tata Taktumi sepenuhnya dihasilkan oleh AI, menunjukkan sejauh mana teknologi ini dapat berintegrasi dalam proses artistik. Video debutnya bahkan menambahkan sentuhan visual bertema futuristik.

6. QnA Timbaland Perkenalkan Artis AI Tata Taktumi

1. Siapa Tata Taktumi?

TaTa Taktumi adalah artis musik yang sepenuhnya dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI), diperkenalkan oleh produser musik Timbaland di bawah perusahaan hiburan AI-nya, Stage Zero.

2. Apa judul single debut Tata Taktumi?

Single debut Tata Taktumi berjudul Glitch x Pulse, yang dirilis pada 10 Oktober 2025.

3. Apa itu Stage Zero?

Stage Zero adalah perusahaan hiburan AI baru yang didirikan oleh Timbaland bersama Rocky Mudaliar dan Zayd Portillo.

4. Di mana video musik single Tata Taktumi dirilis?

Video musik single debut Tata Taktum dapat ditonton melalui kanal Youtube TaTa yang kini sudah ditonton sebanyak 66,786 views setelah rilis.

Ikuti kabar terbaru selebriti hanya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?