Kapanlagi.com - Yayasan Gesang akan menggelar konser musik bertajuk 'Keroncong Menuju Musik Dunia' di Sasono Langen Budoyo, TMII pada Minggu (22/7) mendatang.

"Pergelaran ini merupakan kegiatan pertama Yayasan Gesang, yang didirikan tahun 2005 untuk mengukuhkan nama sang maestro musik keroncong," kata Setiawan Djodi selaku Ketua Dewan Pembina, dalam jumpa pers di rumahnya di bilangan Kemanggisan, Jakarta Barat, Kamis (19/7).

Menurutnya, Gesang banyak mempengaruhi perkembangan musik di Tanah Air, dan lagu BENGAWAN SOLO yang menjadi master piece-nya merupakan mata untuk melihat Indonesia dan dunia.

Pergelaran Keroncong Menuju Musik Dunia akan didukung oleh penyanyi kenamaan termasuk dua ratu keroncong, Waldjinah dan Sundari Soekotjo, Tantowi Yahya, Iis Dahlia, dan seorang wanita berkebangsaan Amerika, Elizabeth Karen Sekararum.

Sementara itu, Gunadi Soekemi selaku koordinator musik, pergelaran keroncong ini akan menjadi berbeda dari yang biasa, karena dikolaborasikan dengan musik gamelan Jawa dan musik gamelan Sunda. Selain itu, akan ada kejutan pertunjukan musik jazz yang dipadukan dengan gamelan, menampilkan pemain dram cilik Rafi, yang tidak lain adalah cucu Gesang.

"Rafi belum lama ini merekam lagu BENGAWAN SOLO dalam albumnya yang digarap di Amerika Serikat," katanya.

Setiawan Djodi, pengusaha yang juga dedengkot grup musik Kantata Takwa, akan tampil membawakan lagu DERITA karya Koes Bersaudara. Dan yang paling menarik, sang pencipta Bengawan Solo, Gesang, juga akan tampil dalam kolaborasi trio bersama Sundari Soekotjo dan Setiawan Djodi.

Gesang, juga hadir dalam jumpa pers, mengatakan, "Saya bersyukur karena sambutan-sambutan tadi membuat hati saya bangga."

Setiawan Djodi menambahkan, Gesang telah berada di Jakarta sejak Selasa (17/7), untuk ikut latihan agar siap tampil di pergelaran tersebut. Pergelaran Keroncong Menuju Dunia direncanakan berlangsung selama dua setengah jam. Tamu undangan yang bakal hadir termasuk para pejabat negara dan pemerintahan, duta besar negara-negara sahabat di Jakarta, juga seniman dan budayawan.

Menurut panitia, Iwan Fals rencananya hadir dan kemungkinan ikut tampil, begitu juga Taufik Ismail yang akan memberikan hadiah berupa puisi untuk Gesang.