Yukie: PAS Band Alami Masa Tersulit
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Grup PAS Band seolah makin tenggelam di tengah hingar-bingarnya para pendatang baru di blantika musik tanah air. Yukie mengakui hal itu saat ditemui KapanLagi.com™ di Hard Rock Cafe, Kamis (15/4). Vokalis PAS Band menjelaskan bahwa masing-masing personil tengah asyik dengan kesibukannya masing-masing.
"Kita memberi kebebasan masing-masing pada setiap personil. Itu yang membuat kami tetap terasah sebagai musisi. Tapi terus terang saat ini adalah masa tersulit dan terberat sepanjang perjalanan PAS Band. Kondisi musik Indonesia sekarang sedang laku-lakunya ringtones dan kami nggak mau ikuti trend itu. Itu yang jadi kendala," papar Yukie.
Yukie Pas Band
Selain itu, sulitnya mendapatkan perizinan untuk menggelar konser sangat menghambat kreativitas mereka.
"Terus juga band seperti kami dianggap terlalu merepotkan keamanan. Dari bulan Januari kami merencanakan tur, tapi izinnya belum keluar. Bahkan untuk bulan Mei ada 18 kota yang sudah direncanakan kita kunjungi, belum juga dapat izin. Kami juga nggak tahu kenapa. Sama seperti Slank yang nggak dapat izin manggung, juga kami juga begitu. Dan ini menghambat kami untuk mengasah diri kami. Bagaimana manajemen bisa berjalan kalau pemasukan juga tidak ada," imbuhnya.
Advertisement
Secara pribadi, Yukie tak mengerti alasan tak diperbolehkannya grup musik rock manggung. "Kami nggak tahu alasannya. Mungkin karena musik rock dan penikmat musik rock yang dianggap kurang punya attitude.
Bulan ini saja tiga pertunjukan yang nggak dapat izin. Terakhir kita manggung itu Oktober tahun lalu," tandasnya.
PAS Band terakhir kali manggung pada tiga tahun lalu di Cimahi. Saat itu sempat terjadi insiden yang disebabkan oleh ulah panitia yang menutup pintu keluar area konser, sehingga menyebabkan penonton berdesakan dan bahkan terinjak-injak.
"Mungkin itu salah satu yang jadi kendala. Tapi salah juga kalau pertunjukan musik rock nggak dikasih izin," sergahnya.
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
Berita Foto
(kpl/ato/bun)
Anton
Advertisement