Hindia Ditolak Tampil di Festival Ruang Bermusik Tasikmalaya, Berikut Penjelasan Polisi
Rencana penampilan Hindia di festival Ruang Bermusik yang dijadwalkan berlangsung pada 19-20 Juli 2025 di Lanud Wiriadinata, Kota Tasikmalaya resmi dibatalkan. Pembatalan ini menyusul adanya penolakan dari kelompok Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (Al-Mumtaz) yang mempertanyakan keterkaitan grup musik tersebut dengan simbol-simbol satanisme.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi, menyampaikan bahwa polemik ini telah melalui proses diskusi bersama berbagai pihak. Ia mengatakan hasil dari rapat-rapat itu akan diserahkan ke pihak Polda Jawa Barat untuk dijadikan pertimbangan lebih lanjut.
"Hasilnya adalah yang pertama bahwa nanti segala hasil rapat selama 4 kali ini, nanti akan kami sampaikan ke Polda Jawa Barat," ujar AKBP Faruk kepada wartawan.
Baca berita lain dari Hindia di sini...
Ustaz Hilmi juga menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan melakukan aksi besar-besaran apabila konser tetap digelar. Ia menegaskan bahwa Al-Mumtaz hanya menyampaikan aspirasi kepada pihak berwenang.
"Makanya kalaupun tidak diizinkan Alhamdulillah, kalaupun diizinkan nanti tentu kita atas nama bagian daripada warga Tasikmalaya berlepas diri. Bukan berarti kalau diizinkan kita demo besar-besaran, tidak. Kita hanya memberikan aspirasi, masukan kepada pemerintah, Polres. Toh begini loh band ini," tegasnya.
Hak Cipta: KapanLagi.comĀ®/Adrian Utama Putra