Dave Matthews Band: 'SAND UP' Cinta, Hidup, Tuhan, Kematian dan Seks
KapanLagi.com - Empat tahun sudah sejak album terakhir mereka, Dave Matthews Band merekam albumnya, anggotanya sudah berkeliling dunia berkali-kali, merilis empat album konser. Kelompok ini juga terjun di kancah politik, dengan menggelar konser dukungan untuk John Kerry, di tur Vote for Change Tour. Tetapi semua kemasyurannya tersebut tidak menghambat DMB untuk meluncurkan album ketigabelasnya, Stand Up ini.
Album baru ini mencoba mengetengahkan berbagai hal, tentang cinta, hidup, Tuhan, kematian dan seks. Namun mungkin tembang-tembang barunya tidak cukup berisi suara saksofon dan biola untuk memuaskan penggemar lama mereka, tetapi dengan sentuhan-sentuhan tertentu membuat warna musiknya terdengar lebih manis.
Seperti dalam tembang Everybody Wake Up, yang terdengar seksi funk-lite untuk mengisi kekosongan, demikian juga dalam tembang Stolen Away On 55th and 3rd, dipermanis dengan permainan tambur Carter Beauford.
Advertisement
Dalam tembang American Baby mengalun suara kor DMB yang easy-going. Sedangkan tembang You Might Die Trying diiringi suara alunan heavy gitar yang mengalun lambat.
Dalam tembang Everybody Wake Up grup ini nyata-nyata ingin menujukan rasa tak senangnya dengan perang Iraq, memulai pada bait pertamanya : the man with a bomb in his hand .
Grup ini mencoba membuat parodi dirinya sendiri dalam tembang Louisiana Bayou mengungkapkan salah satu cirinya yang membuat lebih tak disayangai.
Album ini patut di simak, walaupun mungkin tidak merubah yang bukan penngemar Matthews jadi jatuh cinta padanya. Judul Stand Up dipilih mungkin untuk menunjukan rasa puas dan mereka. (erl) (kpl/nat)
(Di luar nurul, Inara Rusli dilaporkan atas dugaan perselingkuhan dan Perzinaan!)
(kpl/nat)
Maria Natalia
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Mau Foto Astetik? Kamera Mini Andalan Anak Skena yang Lagi Viral Ini Patut Dicoba
-
Teen - Fashion Hangout Pilihan Jam Tangan Stylish untuk Anak Skena yang Mau Tampil Lebih Standout
