Penampilan Band Iconic Tourist Panen Pujian dari Punggawa BIP, Slank, hingga GIGI

Penampilan Band Iconic Tourist Panen Pujian dari Punggawa BIP, Slank, hingga GIGI
Credit: Istimewa

Kapanlagi.com - Hiburan bertajuk 'IDC Indonesia 25 Years: The Musical' menghadirkan penampilan spesial dari band rock alternatif, Iconic Tourist, di Gedung Tribrata, Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2025).

Berbeda dengan acara korporat pada umumnya, HUT ke-25 IDC Indonesia dikemas dengan konsep hiburan penuh tanpa seremoni yang kaku. CEO IDC Indonesia, Sri Handayani Rangkuti, menjelaskan bahwa acara ini memang didedikasikan untuk kebersamaan yang santai.

"Perhelatan HUT IDC ke-25 ini sengaja kami kemas dengan konsep full entertain. Tidak ada seremoni sambutan, ini itu yang bersifat resmi. Kami bawa Santai dengan keceriaan, kebersamaan, saling berbincang dengan hiburan music dari grup band Iconic Tourist," kata Sri Handayani Rangkuti (Aie) seusai acara.

Iconic Tourist yang digawangi oleh Jova Rangkuti (vokal/gitar), Reno Rendragraha (drum), Ananda Viguno (gitar), dan Tyo Priohutomo (bass) tampil membawakan lagu-lagu dari album debut mereka bertajuk "If There Were A Band At The Opera". Penampilan Jova Rangkuti malam itu juga menjadi simbol regenerasi kepemimpinan di tubuh IDC Indonesia.

"Sebuah kehormatan untuk kami bisa tampil full di hari jadi IDC ini. Kami tampil dengan formasi lengkap dan panggung yang begitu istimewa disiapkan oleh penyelenggara. Ini menjadi momentum kami untuk terus berekspresi dengan karya-karya terbaru dan terbaik kami untuk Indonesia," kata Jova Rangkuti.

1.

Terkait karya mereka yang mayoritas menggunakan lirik bahasa Inggris seperti pada lagu Give It To Me dan Dangerous Circle, Jova menegaskan bahwa hal tersebut murni bentuk kenyamanan dalam berkarya.

"Tidak ada pertimbangan khusus dengan lirik lagu barat yang kami mainkan. Ini lebih kenyamanan kami saja dalam menuangkan ekspresi dan karya kami. Lirik di lagu-lagu kami banyak berisikan kritik sosial dalam menuangkan isi hati dan perasaan. Kami menuangkan semua dengan apa adanya," jelas Jova.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Curi Perhatian Musisi Senior

Penampilan energik Iconic Tourist malam itu sukses mencuri perhatian para musisi senior yang hadir, di antaranya Bongki BIP dan Thomas Ramdhan dari Gigi. Mereka menilai band ini memiliki karakter yang kuat dan berbeda.

"Mereka membuat karya dengan ciri khas sendiri. Memiliki perbedaan dengan band-band lainnya. Menurut saya, Iconic Tourist bisa menjadi pembeda tersendiri di era musik saat ini," kata Bongki.

"Kita lihat tadi perform Jova dan teman-teman saat tanpil di stage. Ini luar biasa banget dan gue rasa ini band berkelas dan keren," timpal Thomas.

3. Dukungan Dari Ivanka Slank

Dukungan juga datang dari Ivanka Slank yang menganggap pilihan lirik berbahasa Inggris bukan masalah bagi penikmat musik masa kini.

"Iconic Tourist memainkan musik dengan rasa yang mereka miliki sendiri. Lirik dengan bahasa barat menurut gue nggak masalah," kata Ivan Slank.

"Karena sekarang semua orang sudah paham dan tidak asing lagi dengan lirik-lirik barat. Dan era sekarang mudah untuk mendengarkannya memalui media yang ada. Menurut gue terus lanjutkan genre music kalian dengan lirik barat ini," pungkas Ivan.

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

(kpl/far.ums)

Rekomendasi
Trending