Serangan Militer Israel Ancam Lady Gaga dan Lana Del Rey
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Konflik Palestina masih terus berkecamuk. Israel dan militan terus melancarkan serangan. Tak hanya bagi masyarakat di kedua zona konflik, dampak serangan ini rupanya mengancam para penyanyi internasional, seperti Lady Gaga dan Lana Del Rey.
Diberitakan Music-News, Kedua penyanyi tersebut rencananya akan menggelar konser di Israel dalam waktu dekat. Promotor konser dan fans di Israel setidaknya merasa cemas Lady Gaga dan Lana Del Rey bakal gagal tampil di Tel Alviv, ibukota Israel. Selain mereka berdua, Backstreet Boys juga sudah menjual tiket konsernya kepada fans di Israel.
Contohnya, pada tahun 2006, duo Depeche Mode terpaksa gagal tampil karena pecahnya perang Israel dengan Lebanon. Butuh waktu sampai 1 tahun, sampai akhirnya Depeche Mode tampil di sana. Hal ini tentu saja mengecewakan para pecinta musik di sana.

Meski keadaan sekarang masih tegang, beberapa konser masih terus berjalan sesuai jadwal. Promotor menegaskan konser Neil Young dan Brian Jonestown Massacre masih tetap berlangsung pada minggu depan.
Advertisement
Sementara itu, berbeda dengan para musisi internasional lainnya, beberapa justru memilih untuk menolak tampil di Israel. Bukan karena masalah keselamatan atau keamanan namun sebagai wujud solidaritas kemanusiaan. Salah satunya adalah Stevie Wonder.
Sejak Israel meningkatkan serangannya ke pemukiman Gaza, Palestina mengklaim sekurang-kurangnya 80 orang telah tewas. Tak heran, Israel pun mendapatkan kecaman dari warga dunia, di antaranya juga datang dari pemerintah dan rakyat Indonesia.
Baca juga yang hot ini!!
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
(mus/trn)
Trian Sulaiman
Advertisement